Harga Oksigen Naik Hampir 60 Persen
Jakarta, DUTA TV — Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengatakan harga oksigen dengan trolley dan regulator full set ukuran 1 meter kubik di DKI Jakarta naik 59,5 persen pada 28 Juli 2021. Hal ini berdasarkan hasil survei di 10 toko yang memasarkan produknya lewat marketplace.
Ketua KPPU Kanwil III Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten Aru Armando mengatakan harga oksigen dengan trolley dan regulator full set di DKI Jakarta mencapai Rp850 ribu-Rp6,1 juta. Namun, rata-rata harga yang ditawarkan sebesar Rp1,46 juta.
“Kenaikan harga berkisar antara 59,5 persen dari harga rata-rata minggu sebelumnya, yaitu Rp918.800. Stok tersedia,” ungkap Aru dalam konferensi pers, Jumat (30/7).
Sementara, KPPU juga melakukan survei di 10 toko marketplace lain. KPPU menemukan terdapat penurunan harga oksigen ukuran 1 meter kubik dengan trolley dan regulator full set turun 1,3 persen pada marketplace lainnya tersebut.
Aru menjelaskan 10 toko di marketplace lainnya itu menjual oksigen 1 meter kubik full set dengan harga Rp1,4 juta-Rp6,8 juta per 28 Juli 2021. Rata-rata harga oksigen sebesar Rp4,46 juta.
Lalu, harga oksigen portable Oxycan 500cc turun 12,3 persen per 28 Juli 2021. Berdasarkan pantauan KPPU di salah satu marketplace, harganya di kisaran Rp135 ribu-Rp365 ribu.
“Terdapat penurunan harga rata-rata Oxycan sebesar 12,3 persen dari harga rata-rata minggu sebelumnya sebesar Rp217 ribu,” jelas Aru.
Secara keseluruhan, Aru menyebut pergerakan harga oksigen sudah lebih baik dari sebelumnya. Pasalnya, harga oksigen sempat melonjak hingga ratusan persen pada awal Juli 2021 atau saat awal PPKM darurat diterapkan.(cnni)
