Gelombang Laut Ekstrim, Pengunjung Dilarang Camping di Pantai
Tanah Laut, DUTA TV — Gelombang tinggi kembali menerjang Kampung Baru desa Muara Kintap, kabupaten Tanah Laut pada Kamis kemarin (31/12/2020). Ombak setinggi satu setengah meter disertai dengan angin kencang, mengakibatkan sejumlah rumah di Kampung Bugis desa Muara Kintap mengalami kerusakan.
Cuaca ekstrim juga terjadi di pantai Batakan dan pantai Takisung pada Kamis malam, bertepatan dengan pergantian tahun baru. Sehingga pihak satpolair polres Tanah Laut menghimbau kepada pengunjung agar sementara waktu tidak melakukan kemah atau camping di malam hari.
Demi keamanan dan kenyamanan, kunjungan bagi wisatawan di pantai juga dibatasi, yakni mulai pagi hingga pukul 17.00 Wita, lantaran terjangan gelombang tinggi dan angin kencang juga bisa menghakibatkan pepohonan di sepanjang pantai roboh, sehingga membahayakan bagi keselamatan wisatawan.
“Menghimbau kepada pengunjung di pantai, dari pagi sampai jam 5, harap kembali ke rumah, karena angin kencang cuaca ekstrim dan ditakutkan angin gelombang, pohon di pantai rawan patah, agar pengunjung jangan menginap camping di pantai, ketinggian gelombang 1,5 disertai angin, jadi gelombang tinggi,” tegas AKP Supriyanto, kasatpolair Tala.
Cuaca ekstrim di wilayah pesisir dipicu fenomena iklim la nina, dan saat ini juga bertepatan dengan bulan purnama, sehingga gelombang air laut pasang cukup tinggi.
Reporter : Suhardadi
