Dua Bayi Diduga Meninggal Akibat Muntaber

Martapura, Duta TV — Kunjungan pasien ke Rumah Sakit Ratu Zaleha Martapura dengan gangguan muntaber pada Februari 2025 mulai meningkat. Hal ini ditengarai sebagai efek pascabanjir yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Banjar.
Kendati angkanya masih sekitar puluhan orang, penyakit yang banyak menjangkiti balita, anak-anak, dan usia renta ini tetap patut diwaspadai oleh masyarakat karena dapat menyebabkan kematian.
Berdasarkan data, pada Januari dan Februari 2025, terjadi satu kasus kematian pasien bayi berusia di bawah satu tahun dengan gejala muntaber. Namun, pihak rumah sakit menyatakan bahwa pasien terlambat datang untuk mendapatkan penanganan medis.
“Untuk pasien meninggal, sudah dalam kondisi berat saat dibawa ke rumah sakit,” kata Rahimayanti,Kabid Yanmedik.
Pihak rumah sakit mengimbau agar masyarakat segera membawa bayi yang sakit ke rumah sakit apabila menunjukkan indikasi muntaber berat, seperti mengalami dehidrasi dan menangis tanpa air mata, sehingga dapat segera diselamatkan.
Reporter: Tarida Sitompul