DP3A Tangani 152 Kasus Kekerasan Perempuan hingga April 2025
Banjarmasin, Duta TV – Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Banjarmasin mengalami peningkatan sepanjang tahun 2025. Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Banjarmasin, hingga April telah tercatat sebanyak 152 kasus yang ditangani.
Mayoritas kasus terjadi karena permasalahan ekonomi. Selain itu, tren peningkatan kekerasan biasanya terjadi saat masa libur sekolah. Dari jumlah tersebut, beberapa kasus telah diselesaikan, sementara sebagian lainnya masih dalam proses pendampingan oleh pihak dinas.
Kabid Pemberdayaan Perempuan DP3A Kota Banjarmasin, Rusdiati Ikhsan, menyebut angka kekerasan yang tinggi bukan semata cerminan meningkatnya kasus, tetapi juga menunjukkan semakin banyak warga yang melapor sehingga penanganan bisa lebih maksimal.
“Kasus 152, semakin banyak yang melapor bukan angka tidak baik, tapi kinerja dari dinas. Masih ada dalam tahap pendampingan, seperti kasus perempuan korban KDRT ada di tahap pengadilan,” kata Rusdiati Ikhsan.
Sebagai langkah preventif, DP3A juga terus melakukan sosialisasi agar masyarakat berani melaporkan jika melihat langsung kekerasan terhadap perempuan dan anak. Ke depan, dinas juga merencanakan sosialisasi ke sekolah-sekolah guna mencegah kenakalan remaja dan perundungan di lingkungan pendidikan.
Reporter : Zein Pahlevi
