Disdik Tapin Sosialisasikan Pendidikan Inklusif
DUTA TV TAPIN – Dinas  Pendidikan Kabupaten Tapin bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pendidikan Inklusif (FKPI) Kabupaten Tapin, menggelar sosialisasi terhadap puluhan guru dan kepala sekolah diberbagai jenjang pada Kamis (20/12/2018).
Meski di Kabupaten Tapin  sekolah inklusif telah diterapkan sejak 3 tahun lalu, namun keberadaannya masih terbatas.
Hingga saat ini, dari sekian banyak sekolah, tercatat hanya 56 yang menerapkan kelas inklusif .
Sosialisasi ini, menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, Juwaini menjadi tahap awal dari Program Penerapan Pendidikan Inklusif di sekolah di setiap jenjang pendidikan.
Sedangkan Ketua FKPI Kabupaten Tapin, Edi Sumaryana menjelaskan, keberadaan Anak Bekebutuhan Khusus di daerahnya saat ini terdata sebanyak 164, mulai dari SD hingga SMA. Kita ada layanan khusus. Sekolah inklusi itu sekolah regular tapi menerima anak yang berkebutuhan khusus, kita bedakan antara yang berkebutuhan khusus dengan yang biasa.â€
Jumlah sebanyak 164 anak berkebutuhan khusus tersebut diperkirakan masih akan bertambah. Sebab pendataan baru dilakukan di sekolah – sekolah yang sudah menerapkan program inklusif.
Reporter : Muhammad Irfansyah
