Dianggap Otoriter, Karyawan Dinsos Banjar Tolak Kepala Dinas Tugas Lagi
Martapura, DUTA TV — Puluhan karyawan Dinas Sosial P3A2KB Banjar mengunci pintu masuk dan memasang spanduk penolakan kembalinya Dian Marlina sebagai kepala dinas. Sikap protes karyawan merupakan perlawanan atas sikap arogan dan otoriter selama memimpin.
Sebuah spanduk besar berukuran 2×6 meter berisikan penolakan kembalinya Dian Marlina terpajang di pagar kantor Dinas yang berlokasi di Jalan Pendidikan Kota Martapura.
Selain itu, sebuah spanduk berukuran lebih kecil dipasang tepat di pintu masuk kantor yang digembok dengan kunci, dan pintu gerbang kantor ditutup.
Kendati demikian, karyawan tetap melakukan absen dan apel pagi yang sudah menjadi rutinitas. Namun hampir seluruh karyawan melakukan mogok kerja selama sehari, sebagai bentuk protes atas informasi dikembalikannya Dian Marlina sebagai kepala dinas.
Menurut perwakilan karyawan Rizqi Hakim, sikap protes karyawan merupakan perlawanan atas sikap arogan dan otoriter Dian Marlina selama memimpin, diantaranya memberhentikan sepihak tenaga honorer yang mengalami kecelakaan.
“Ini buah dari sikap Ibu Kepala Dinas selama memimpin,”katanya.
Dikonfirmasi mengenai sikap warga, Sekretaris Kabupaten Banjar Mokhammad Hilman mengungkapkan, karyawan pernah melayangkan surat protes dan sudah ditangani pengawas kode etik. Saat ini akan dikaji kembali agar dilakukan konseling terhadap kepala dinas maupun karyawan.
“Kami akan kaji ulang dan dilakukan konseling terhadap kadis,”terangnya.
Berdasarkan dari konseling pertama yang dilakukan, ditemukan indisipler berat oleh oknum kepala dinas dan aksi karyawan bakal ditindak lanjuti serius, sambil memperhatikan kondisi pemerintahan pemkab banjar.
Reporter : Tarida Sitompul