Densus 88 Ringkus ‘Otak’ dan Pendana Penyerangan Polsek Daha Selatan
DUTA TV – Detasemen khusus 88 antiteror Mabes Polri menangkap 2 terduga teroris yang diduga terlibat kasus penyerangan Polsek Daha Selatan.
Dikutip dari berbagai sumber, kepala biro penerangan masyarakat karopenmas divisi humas Mabes Polri Brigjenpol Awi Setiyono mengatakan, penangkapan terhadap AS (33) dan TA (24) tahun dilakukan di wilayah Baru Gelang, Kusan Hilir, kabupaten Tanah Bumbu, dan di wilayah Loktabat Selatan, kecamatan Banjarbaru Selatan, Kalimantan Selatan.
Pelaku AS juga disebutkan masuk dalam anggota JAD Kalsel, yang berperan memberikan ide melaksanakan aksi penyerangan dengan target anggota polisi dan kantor polisi.
Kemudian AS dinilai mengetahui dan ikut merencanakan penyerangan Polsek Daha Selatan, bahkan dia sudah membuat 4 anggota JAD Kalimantan Selatan dengan insial MZ, M, AR dan AS. Sedangkan pelaku TA berperan membentuk tim kecil JAD atau tim Amaliah dan memberikan uang Rp500.000,- untuk pembuatan pedang samurai.
Diberitakan sebelumnya, ada 1 orang tak dikenal menyerang anggota Polsek Daha Selatan, Polres Hulu Sungai Selatan Senin dini hari kemarin. Akibat serangan ini, seorang petugas meninggal dunia, dan satu anggota lainnya menderita luka bacok.
Tak hanya itu, pelaku juga membakar mobil patroli milik Polsek Daha Selatan dengan bensin.
Tim Liputan
