Bawaslu Pantau Netralitas ASN Yang Maju Pilkada
DUTA TV BANJARMASIN – Perhelatan pemilihan kepala daerah serentak yang akan digeber 09 Desember mendatang, bakal ramai diikuti Bacalon yang berlatar belakang aparatur sipil negara.
Di perhelatan masuknya tahapan pencalonan, penyelenggara pengawas sudah mengantongi 3 temuan dugaan pelanggaran, yang berbuntut rekomendasi dugaan pelanggaran dan dilayangkan Bawaslu ke komisi aparatur sipil negara di Jakarta.
Sementara dua bakal Kandidat Walikota Banjarmasin, lainnya saat ini masih berproses pada klarifikasi pihak pengawas kepada pihak terkait.
“Kawan-kawan ada meliat info dari media, terkait ASN yang kemungkinan mencalon, saat ini belum bisa dikatakan pelanggaran atau bukan. Sesuai lokasi kita serahkan di kabupaten kota kalau ada pemanggilan ini bukan berrti melanggar hanya konteks klarifikasi, bagian tindak lanjut dari penelusuran ini masih ditelusuri, semua ditindaklanjuti karena dalam proses sesuai UU pemilihan, akan lebih banyak ketika tahapan sudah mencalon. Kalau belum kita liat keterkaitan UU lainnya pada UU ASN itu sendiri ASN harus netral kalau ada dugaan Bawaslu akan rekomendasi kepada instansi tertentu,” kata Erna Kasypiah Ketua Bawaslu Kalsel
“Hingga saat ini ada satu yang kita rekomendasikan ke ke-ASN, dengan dugaan netralitas ASN, kita mengacu pada UU lainnya, yang juga menjadi tupoksi penyelenggara Bawaslu,” ujar HM. Yasar Ketua Bawaslu Banjarmasin
Dari hasil rekomendasi yang sudah dilayangkan, badan pengawas hanya tinggal menunggu ke-ASN, apakah keputusan berupa sanksi atau surat teguran bagi bakal kandidat yang diduga tersandung netralitas dalam politik praktis.
Reporter : Fadli Rizki