Bantuan Korban Banjir di Benua Raya Belum Merata
Tanah Laut, DUTA TV — Musibah banjir merendam wilayah RT 12, Desa Benua Raya, Kecamatan Bati-bati, Kabupaten Tanah Laut, sejak satu bulan terakhir dengan ketinggian air saat ini masih setinggi lutut orang dewasa.
Sebagian besar warga di kawasan ini bekerja sebagai petani. Namun ironisny, lahan pertanian yang menjadi pencahariannya saat ini juga kebanjiran, sehingga mereka belum bisa bercocok tanam.
Meski rumah mereka masih tergenang air, namun sebagian warga tetap memilih tinggal di rumah, sembari berharap bantuan dari pemerintah setempat ataupun dari dermawan.
Akan tetapi penyaluran bantuan dinilai tidak merata, lantaran hanya sebagian warga yang mendapatkan bantuan sembako tersebut.
Padahal di kawasan ini merupakan wilayah terdampak banjir yang cukup parah, yang merendam 125 rumah warga.
“Bantuan belum merata kalau di RT 12, di sini ada 125 rumah yang terdampak banjir, harapan kalau ada bantuan air bersih, jadi sementara air bersih beli. Disini mayoritas pekerjaan petani, kalau banjir seperti ini ndak bisa ae, anak banih matian,” ujar Fitriansyah, salah satu warga terdampak banjir.
Selain memerlukan bantuan berupa sembako maupun baju layak pakai, warga sekitar juga mengharapkan adanya bantuan air bersih, untuk keperluan minum dan memasak.
Saat ini warga terpaksa harus membeli air bersih untuk keperluan sehari-hari mereka, meskipun ditengah ekonomi yang sulit, akibat lahan sawah kebanjiran sehingga belum bisa ditanami padi.
Reporter : Suhardadi
