Arab Saudi Lakukan Evaluasi, Jemaah Belum Bisa Ibadah Umroh
BANJARMASIN, DUTA TV — Pemerintah Arab Saudi kini melakukan evaluasi pasca dibukanya pelaksanaan ibadah Umroh bagi sejumlah negara, tak terkecuali negara Indonesia, pada awal November kemarin.
Evaluasi tersebut dilakukan untuk mengetahui kekurangan dalam pelaksanaan ibadah umroh. Akibatnya visa keberangkatan untuk jemaah Indonesia pun distop oleh pihak pemerintah Arab Saudi.
Kementrian Agama Kalimantan Selatan kini masih menunggu dan belum mengetahui pasti sampai kapan evaluasi itu diselesaikan oleh pemerintah Arab Saudi.
“Jadi sangat ketat sekali, kata kuncinya taat pada protocol kesehatan. Dari kemetrian agama telah di utus ke Arab Saudi untuk melakukan evaluasi, jadi kami belum tau untuk berikutnya,” terang Noor Fahmi Kakanwil Kemenag Kalsel.
“Kita masih menunggu hasil dari evaluasi, tentang penyelenggaraan ibadah umroh,” ujar Burhan Noor Kasi PHU Kemenag kota Banjarmasin.
Pada ibadah Umroh tahap pertama awal November kemarin, Kalsel telah memberangkatkan sebanyak 359 jemaah, dengan prosedur kesehatan yang sangat ketat, seperti melampirkan keterangan tidak terpapar COVID 19, menjalani karantina selama 3 hari di Arab Saudi dan hanya boleh melakukan ibadah umroh sebanyak satu kali.
Reporter : Zein Pahlevi