6 UMKM di Pontianak Peroleh Anugerah Siddhakarya

Pontianak, DUTA TV — Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memberikan anugerah Siddhakarya 2020 kepada enam pelaku usaha di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Anugerah Siddhakarya (Karya Prima) diserahkan Kepala Bagian Pelayanan Informasi Publik (PIP) Kemnaker Subhan.

“Penganugerahan ini memiliki arti sangat besar, terutama mengangkat harkat dan martabat bangsa, khususnya para pengusaha kecil, menengah dan besar di Kalimantan Barat,” ujar Subhan dalam keterangan tertulis, Rabu (2/12/2020).

Anugerah Siddhakarya yang diartikan Karya Prima merupakan penghargaan kualitas dan produktivitas tertinggi di tingkat provinsi yang penyerahannya dilakukan oleh Gubernur pada setiap tahun genap. Sebelumnya, Kemnaker juga telah menyerahkan anugerah Siddhakarya 2020 di Provinsi Bengkulu.

Subhan mengatakan Kemnaker memiliki delapan kriteria dalam menilai performa perusahaan penerima anugerah produktivitas yang menggunakan metode Business Excellence Malcolm Baldrige. Kedelapan kriteria itu yakni kepemimpinan, perencanaan strategis, fokus pada pengembangan dan manajemen SDM, fokus pada pelanggan dan perluasan pasar; data, informasi, dan analisis, manajemen proses, hasil usaha, dan produktivitas.

“Kriteria produktivitas ditambahkan dengan pertimbangan bahwa penilaian performa perusahaan ini dilakukan dalam rangka penganugerahan produktivitas Siddhakarya dan Paramakarya. Dengan demikian, di samping performa hasil usaha, perlu pula dinilai performa produktivitasnya,” katanya.

Subhan menambahkan tujuan pemberian Siddhakarya ini pertama untuk mendorong dunia usaha, terutama usaha kecil dan menengah, untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas serta daya saing perusahaan. Sehingga dapat terus berperan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kedua, mensosialisasikan kategori dan kriteria kinerja perusahaan unggul kepada perusahaan untuk diimplementasikan. Ketiga, memberikan pengakuan dan penghargaan kepada perusahaan kecil, menengah, dan besar yang telah berhasil dan unggul dalam peningkatan produktivitas dapat dijadikan teladan dan percontohan standar keberhasilan (bench-marking best practice) bagi perusahaan-perusahaan lain.(dtk)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *