Jadi Rujukan Sementara, Pasien di Puskesmas S Parman Meningkat 60 Persen

DUTA TV BANJARMASIN – Puskesmas S Parman yang menjadi salah satu rujukan dari pasien Puskesmas Kayutangi yang terbakar, pada Rabu (8/5) malam kemaren, mengalami peningkatan kunjungan pasien 2 hari terakhir.

Seperti pantauan pada Jumat (10/5) pagi, pasien di Puskesmas ini meningkat hingga 60{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696}, dimana jumlah pasien yang perharinya sekitar 40 sampai 50{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696}, menjadi 100 pasein lebih dalam 2 hari terakhir.

Hal ini tentu merupakan dampak dari rujukan Puskesmas Kayutangi yang tutup pasca mengalami kebakaran.

Lonjakan hari pertama sempat membuat para petugas Puskesmas S Parman sempat kewalahan dan kebingungan, terutama di bagian loket lantaran banyaknya pasien BPJS, namun hal tersebut dapat diatasi karena dibantu petugas dari Puskesmas Kayutangi.

“Untuk bebrap hari ini terutama di 2 hari pasien kita mengalami peningkatan hingga 60{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696} dikarenakan adanya rujukan dari Kayutangi yang terbakar kemarin, seharinya kan biasanya normal 50 ini meningkat hampir 100 lebih, hari pertama kita sempat kewalahan terutama di loket, tapi setalah ada bantuan tidak masalah,” tutur Dr. Tuti Damayanti, Kepala Puskesmas S Parman Banjarmasin.

Hal berbeda terlihat di Puskesmas Sungai Jingah yang juga menjadi Puskesmas rujukan, dimana tingkat kunjungan pasien di pelayanan kesehatan tersebut masih dalam batas normal dan tidak ada peningkatan.

Bahkan untuk pasien asal Kayutangi pun tidak terlalu banyak dan hanya berkisar 5 orang dalam 2 hari terakhir ini.

“Untuk di sini masih normal tidak ada lonjakan, hanya ada sekitar 5 orang aja perharinya selam 2 hari ini mungkin karena jaraknya yang agak jauh,” ucap Dr. Sismi, Dokter Puskesmas Sungai Jingah.

Demi meringankan pekerjaan dari pihak Puskesmas rujukan seperti di Puskesmas S Parman dan Sungai Jingah, pihak Dinas Kesehatan mengarahkan untuk memberikan bantuan beberapa petugas dari Puskesmas Kayutangi untuk membantu jalannya perawatan di Puskesmas rujukan.

Adi Anwar