54% Warga Kalsel Rawan Terpapar Radikalisme Dari Medsos
Banjarmasin, DUTA TV — Forum koordinasi pencegahan terorisme atau FKPT Kalsel, memaparkan hasil penelitian penguatan kebhinekaan dan literasi digital dalam upaya menangkal radikalisme, disalah satu hotel di Banjarmasin, Sabtu siang(26/06).
Pada pemaparan tersebut, mereka mengelompokkan menjadi 3 generasi yakni generasi X, generasi milenial dan generasi Z.
Menurut pihak FKPT Kalsel, generasi X dan generasi milenial yang mudah terpapar paham radikalisme dan terorisme. Dari hasil penelitian ada sekitar 54% yang terpapar aksi radikalisme dan terorisme.
Untuk melakukan pencegahan, pihaknya juga melakukan penguatan literasi keagamaan, kepada seluruh generasi agar tidak mudah terpapar paham radikalisme dan terorisme.
“Hari ini penguatan literasi digital, menangkal radikalisme, rekomendasi kita penguatan literasi keagamaan,” kata Aliandyah Mahdi Ketua FKPT Kalsel.
“Kita 3 generasi yang kita teliti, generasi Z 14 sampai 19, generasi milenial 20 sampai 39, terakhir 40 sampai 55 generasi X. yang mudah terpapar tadi kan milenial dan Z, kemudian juga literasi digitalnya rendah, mereka dengan cepatnya menshare, tanpa ada pembanding tanpa ada mencari pembanding, indeksnya 54% kan tinggi,” ujar M. Fauzi Kabid Pengkajian dan Penelitian FKPT Kalsel.
Pada kegiatan tersebut juga dihadiri sejumlah pihak, baik perwakilan dari pemerintah provinsi, keamanan TNI, Polri dan sejumlah instansi terkait.
Reporter : Zein Pahlevi
