WNA Asal Tiongkok Yang Tidak Bisa Pulang Kampung Jadi 12 Orang

DUTA TV BANJARMASIN – Dampak virus corona terus memberi efek domino. di Kalimantan Selatan selain harga masker yang meloncak karena dipicu kekosongan barang dan tingginya permintaan, juga ada 12 warga negara asing asal negera Tiongkok yang tidak bisa pulang ke kampung halamannya.

Dari 12 orang tersebut 6 diantaranya merupakan pekerja yang sudah habis masa kerjanya, dan 6 lainnya merupakan pengunjung yang datang untuk bertemu keluarga mereka yang sedang bekerja di Kalsel.

Hingga kini, tak ada pengawasan khusus kepada 12 WNA asal negeri tirai bambu tersebut, pasalnya mereka datang ke Kalsel saat virus corona atau Covid-19 masih belum menyebar kesejumlah negara seperti sekarang ini.

“Ada pembatasan warga negara Cina masuk, orang yang 14 hari kebelakang yang datang dari Cina. kalau yang sudah berada memberikan perpanjangan karena situasional, yang terdata ada 12  WNA Cina diberikan izin tinggal terpaksa. Di imigrasi ada pengawasan orang asing lintas sektoral provinisi kabupaten/kota, kami data berkaitan dengan penyakit atau tidak,” kata Teodorus Simarmata, Kadiv Imigrasi Kanwil Kemenkumham Kalsel.

Sementara ke 12 WNA asal Tiongkok tersebut, diberikan visa dan izin tinggal dalam upaya pencegahan masuknya virus corona, sesuai dengan peraturan Kemenkumham No. 7 tahun 2020. Untuk total warga negara asing asal tiongkok yang ada di Kalsel, pihak imigrasi kanwil Kemenkumham Kalsel mencatat ada sekitar 145 orang.

Reporter : Zein Pahlevi

Berita Lainnya

Comment

  1. Izin bapak penulis ataupun duta TV, kebetulan saya adalah orang difoto tersebut yang dicatut dengan redaksi “WNA yang Tertahan”, ini jelas mengandung disinformasi dan bisa menjadi hoax karena tersebar. Nama saya Muhammad Kamaluddin Ikhsan, saya seorang pelajar kedokteran di Tiongkok yang benar foto tersebut adalah saya namun tidak dengan deskripsi foto yang bertolak belakang dengan kenyataan. Harap diganti bapak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *