Tenaga Kontruksi Wajib Bersertifikat, Dinas PUPR Gelar Sertifikasi
Banjarmasin, DUTA TV — 36 tenaga kontruksi di kota banjarmasin- mengikuti sertifikasi kompetensi, yang digelar Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR kota Banjarmasin, Selasa pagi (25/06).
Sertifikasi kompetensi ini, merupakan syarat agar para tenaga kontruksi bisa bekerja secara profesional dan kompeten.
Kepala bidang cipta karya dan jasa kontruksi Dinas PUPR kota Banjarmasin mengatakan, sertifikasi kompetensi ini merupakan amanat dari pemerintah berdasarkan undang-undang jasa kontuksi nomor 2 tahun 2017, dimana setiap pemerintah kabupaten kota harus melakukan pembinaan terhadap tenaga kerja kontruksi.
Apalagi, Dinas PUPR merupakan salah satu instansi yang paling banyak menggunakan tenaga kerja kontruksi. Sertifikasi ini bekerjasama dengan LSP gabungan ahli teknik kontruksi atau gatensi karya kontruksi kalsel sebagai penguji. Para peserta diuji secara teori dan wawancara, hingga nantinya dinyatakan kompeten dan mendapatkan sertifikat sebagai bekal menunjang pekerjaan mereka di bidang kontruksi.
“Sertifikasi kompetensi kerja tenaga kerja kontruksi dimana Dinas PUPR kota Banjarmasin memiliki program kegiatan untuk melaksanakan amanat uu no 2 th 2017 tentang jasa kontruksi bahwasanya pembinaan SDM di bidang kontruksi itu ada Dinas PUPR kota Banjarmasin khusus untuk kota Banjarmasin kami berharap di kegiatan ini peserta bisa meningkatkan kompetensinya keterampilannya dan dari kegiatan ini kami sama dengan pemerintah bahwasanya kemampuan kompetensi peserta diakui secara formal kami berharap peserta bisa melaksanakan apa yang didapat dari uji kompetensi ini pada pelaksanaan kontruksi khsuusnya di bidang kami tak hanya memperhatikan kemampuannya saja tapi juga memperhatikan keselamatannya saat bekerja,” kata Damayanti, Kabid Cipta Karya & Jasa Kontruksi Dinas PUPR Kota Banjarmasin.
“Sekarang tenaga kerja kontruksi baik konsultan atau kontraktor wajib punya sertifikat makanya kita ditugaskan oleh Dinas PUPR kota Banjarmasin untuk melaksanakan uji kompetensi yang dihadiri 36 orang dari jenjang 4-6 hasilnya diharapkan kota Banjarmasin punya tenaga ahli yang terampil ada dua materi yang diuji pertama tertulis dan wawancara yang akan dilakukan asesor mengenai pemahaman kontruksim,” Ucap M. Khuzaimi, Ketua Gatensi Kalsel.
Sertifikasi kompetensi ini merupakan agenda tahunan Dinas PUPR dan rencananya akan digelar tiga kali dalam setahun, dari yang sebelumnya hanya mampu digelar satu kali dalam setahun. Hal itu sebagai upaya menyasar para tenaga kontruksi yang saat ini tercatat masih banyak belum bersertifikasi.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
