RSUD Ulin Banjarmasin Miliki Unit Transfusi Darah Untuk Plasma Konvalesen

Banjarmasin, DUTA TV — Gubernur Kalimantan Selatan Haji Sahbirin Noor meresmikan unit transfusi darah milik RSUD Ulin Banjarmasin, Selasa siang (08/09/2020).
Unit transfusi darah itu akan dimanfaatkan untuk memaksimalkan kesembuhan pasien yang terpapar COVID-19, melalui Plasma darah atau plasma konvalesen.
Plasma konvalesen dari pasien yang sembuh dari infeksi virus corona dianggap berpotensi menjadi terapi yang aman bagi pasien COVID-19, sehinga angka penyembuhan untuk pasien positif COVID-19 di RSUD Ulin Banjarmasin bisa ditingkatkan.
“Dengan diresmikannnya ini tentu menambah kekuatan kita untuk menambah penyembuhan COVID-19. Ini upaya kita dalam menghadapi COVID-19 kita bergotong royong, terus jangan melengahkan protocol kesehatan terus kita lakukan,” imbau Sahbirin Noor.
“Salah satu untuk mengobati pasien COVID dalam kondisi parah. Proses pengambilan dari donor 30-45 menit, nanti masuk ke alat lalu dibekukan. Setelah dokter memerlukan dibagi-bagi ke RSUD Ulin,” terang dr. Izaak Zoelkarnain PLT Direktur RSUD Ulin Banjarmasin.
Sementara itu per tanggal 7 September 2020, tingkat kesembuhan pasien COVID 19 di kalimantan selatan mencapai 77,71%.
“Karena kemarin itu ada peningkatan sedikit hasil-hasil tes SWAB, kita telusur dan tracing lagi, semua masih berproses untuk kita lakukan tes,” kata Muslim Kadinkes Kalimantan Selatan.
Sejak 2 hari, unit transfusi darah milik RSUD Ulin Banjarmasin mampu memproduksi plasma konvalesen dalam rangka meningkatkan kesembuhan pasien. Dari 10 pasien yang sudah sembuh, namun rata-rata hanya 20% hingga 30% saja yang memenuhi syarat, hal itu dikarenakan anti bodi pendonor rendah.
Reporter : Mawardi