RS Rujukan Penuh, Dinkes Banjarmasin Usul PDP Isolasi Mandiri

DUTA TV BANJARMASIN ­- Penuhnya ruang perawatan pasien teronfirmasi positif di beberapa rumah sakit rujukan di kota Banjarmasin, membuat Dinas Kesehatan setempat membuat kebijakan teknis.

Antrian yang cukup panjang di ruang Unit Gawat Darurat memaksa pemerintah untuk mengambil sikap.

Salah satu yang dilakukan oleh pemerintah kota Banjarmasin untuk menangani hal demikian yakni meminta pasien positif yang sudah tak lagi menunjukan gejala klinis agar dapat melakukan perawat di rumah karantina ataupun isolasi mandiri.

“Saya mengharapkan kepada PDP di rumah sakit yang sudah tak bergejala dan hanya menunggu hasil swab untuk bisa mengusulkan atau dipulangkan atau dipindah ke rumah karantina, atau rumah pribadi, kan banyak pasien lainnya yang antri di UGD, agar ruangan tersebut dapat digunakan,”  ujar Machli Riyadi, Kadinkes kota Banjamasin.

Machli Riyadi Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin
Machli Riyadi Kepala Dinas Kesehatan kota Banjarmasin

Untuk isolasi mandiri di rumah, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh pasien terkonfirmasi positif, seperti kamar hanya dihuni sendiri oleh PDP, ada ventilasi, dan pencahayaan yang cukup, tidak satu rumah dengan lansia, bayi, serta ibu hamil, serta memiliki pengampu yang sehat jasmani dan rohani.

 

Reporter : Nina Megasari – Fadli Riski

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *