Rambah Hutan Lindung, Dishut Tertibkan Bangunan
DUTA TV BANJARMASIN – 250 orang aparat gabungan menertibkan bangunan yang terbangun di kawasan hutan lindung Liang Anggang.
Dari data sedikitnya ada 300 bangunan rumah tinggal yang sudah mulai berdiri dan dianggap tak sesuai peruntukkan.
Lebih separo luasan kawasan lahan disini pun sudah beralih fungsi menjadi aktifitas pertanian dan perkebunan warga dari luasan 960 hektar hutan lindung di blok satu Liang Anggang.
Kepala dinas kehutanan provinsi kalsel mengakui sebelumnya kawasan H-l kurang terkelola dengan baik dan di 2020 pihaknya akan gencar melakukan penertiban guna mengembalikan fungsi hutan lindung sebagaimana mestinya terlebih letak hutan lindung blok satu ini yang berdekatan dengan bandara internasional Syamsuddin Noor.
“Karena ini fungsinya sangat fatal, dan masyarakat harus benar-benar memaklumi itu. Harus dilakukan segera, bulan depan harus bersih, kedepan step by step, hanya ada pos jaga, pusat penelitian, masih dikelola perhutanan sosial,” jelas Hanif Faisol Nurrofiq Kepala Dishut Kalsel.
Sementara luasan hutan lindung Liang Anggang di pusat pemerintahan kota Banjarbaru memiliki luas 960 hektar yang berada di blok satu sedangkan di blok 2 memiliki 1.290Â H.
Reporter : Fadli Rizki
