Polres Batola Ringkus 17 Pengguna dan Pengedar Narkoba

DUTA TV KABUPATEN BATOLA – 17 orang tersangka peredaran dan pengguna narkotika di wilayah Batola ini, tak bisa berkutik usai diringkus jajaran Polres Batola, selama 14 hari pelaksanaan operasi antik tahun 2020.

Dalam operasi kali ini polisi mampu mengungkap 12 kasus, dengan menyita barang bukti narkoba jenis sabu dan ratusan butir obat berbahaya.

Kapolres Batola AKBP Bagus Suseno mengatakan, dari 17 orang pelaku yang diamankan, satu orang diantaranya adalah seorang perempuan yang kedapatan mengedarkan obat berbahaya.

“Selama kurun 14 hari polres batola mengamankan 17 tersangka, salah satunya adalah wanita 12 kasus 3 Polres 9 Polsek selama kurun baru sabulan 264 obat berbahaya,” kata AKBP Bagus Suseno Kapolres Batola

“Tinggal di Banjar sudah berkeluarga dan bekerja sebagai mekanik, harga Rp60.000-100.000 ribu,” ujar WM pengedar

Pengguna Narkoba Di Wilayah Batola Masih Tinggi

Sementara itu kepala Kejaksaan Negeri Batola, lya karena mengakui, jika jumlah pengguna narkoba di wilayah Batola masih tinggi, dari data kejaksaan 60 – 80{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696} kasus yang ditangani adalah kasus narkoba, dan sebagian sudah masuk meja pengadilan.

“Jadi penanganan pada umumnya pengguna, tidak ada yang besar menambah daya tahan, banyak disini perkara 40-50{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696}, narkoba pengguna 60{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696} semacam ekstesi tapi tidak banyak,” ucap La Kanna SH. MH Kepala Kejaksaan Negeri Batola

Kepala Kejaksaan Negeri Batola juga berharap adanya dukungan seluruh pihak dalam pemberantasan narkoba di wilayah Batola, pasalnya masyarakat di Batola kebanyakan pengkonsumsi atau pengguna yang kedepan harus segera diselamatkan.

Reporter : Mawardi