Polisi Tambah ‘Koleksi’ Pembunuhan Sadis Sabriansyah Jadi 8 Tersangka
Banjarmasin, DUTA TV — Polda Kalsel bersama Polres Banjar terus melakukan pengejaran terhadap para terduga pembunuhan berencana, yang menewaskan Sabriansyah, di Desa Mangkauk, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, beberapa waktu lalu, terkait sengketa lahan di tambang batu bara.
Belum lama tadi, polisi berhasil mengamankan kembali 3 orang terduga. Sebelumnya, polisi sudah meringkus 5 orang, sehingga totalnya ada 8 terduga, salah satunya Humas PT Jaya Guna Abadi berinisial AB, yang dituding menyuruh untuk melakukan pembunuhan.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, pihaknya terus melakukan pengejaran terduga lainnya, yang diperkirakan masih ada 2 orang, salah satunya yang melakukan penembakan terhadap korban.
Selain itu, Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, juga membeberkan jika dalam waktu akan memanggil beberapa staf kantor PT Jaya Guna Abadi untuk diperiksa, apakah ada keterlibatan dalam pembunuhan tersebut.
Diketahui sengketa lahan itu terjadi antara kerabat korban, yaitu Muhammad Bin Saad dengan perusahaan tambang. Kemudian korban Sabriansyah diminta Muhammad Bin Saad untuk menjaga lahan dan jalan tambang sempat ditanami pohon untuk menutupi lalu lintas angkutan batubara. Tak berselang lama, puluhan preman mendatangi korban, hingga kakek Sabriansyah dikeroyok dan tewas akibat dibacok serta ditembak dibagian kepala.
Tim Liputan
