Polemik Distribusi LPG 3 Kg, Pangkalan : Cabut Saja Subsidinya

Banjarmasin, DUTA TV Permasalahan regulasi LPG 3 kilogram kembali menjadi polemik.  Namun permasalah ini tak sampai mampir di daerah. Di Kota Banjarmasin, sejumlah pangkalan mengaku menjual seperti biasanya.

Tak ada perubahan terhadap distribusi gas melon ke tangan masyarakat.

Seperti di salah satu pangkalan di kawasan Veteran Banjarmasin milik Adi misalnya.

Ia melayani masyarakat untuk 4 kecamatan yang memiliki kartu penerima LPG 3 kg.

Ia berharap polemik yang tak berkesudahan ini dapat ditangani dengan bihak oleh pemerintah.

Harapan untuk mencabut subsidi gas melon pun terucap. Hal ini agar distribusi gas melon tepat sasaran. Yakni masyarakat miskin dengan kategori penerima manfaat melalui bantuan sosial.

“Di Banjarmasin stabil berjalan lancar. Besok masuk juga. Harapan kita sih kedepannya subsidinya aja dicabut,”ujarnya.

Di tempat ini, gas melon tetap dijual dengan harga eceran tertinggi yakni Rp18.500,-. Sedangkan jika subsidi dicabut, menurutnya harga gas melon bisa mencapai Rp50.000,-.

Reporter : Nina Megasari

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *