Peserta Kartu Prakerja Capai 5,9 Juta Orang
Jakarta, DUTA TV — Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan penerima Program Kartu Prakerja hingga saat ini telah mencapai 5,9 juta orang dari total 43 juta pendaftar.
Susiwijono dalam diskusi secara virtual, Senin (23/11) menuturkan, dari total 43 juta pendaftar Kartu Prakerja, yang telah lolos verifikasi mulai dari email, nomor telepon, Nomor Induk Kependudukan (NIK) hingga Kartu Keluarga (KK), adalah sebanyak 19 juta orang.
“Dari total 5,9 juta penerima manfaat Kartu Prakerja, sebanyak 5,1 juta diantaranya telah menyelesaikan pelatihan. Saat ini terdapat 1.663 pelatihan dari 150 lembaga pelatihan, dengan pelatihan yang paling diminati, yaitu penjualan dan pemasaran, gaya hidup, manajemen, makanan dan minuman, bahasa asing, keuangan, serta sosial dan perilaku,”ujarnya.
Terkait dengan insentif yang diberikan dalam Progam Kartu Prakerja sendiri, sebanyak 79 persen dari penerima memilih e-wallet sebagai rekening untuk menerima insentif.
Susiwijono menyebut, hal itu sekaligus menunjukkan bahwa Program Kartu Pra Kerja telah mendorong percepatan inklusi keuangan.
Adapun pemerintah akan terus melanjutkan Program Kartu Pra Kerja pada 2021 mendatang. Dengan ketentuan penerima program pada 2020 tidak akan menjadi penerima pada 2021 demi pemerataan bagi seluruh angkatan kerja.(ant)