Pernah Nyadarin Shrinkflation ? Harga Sama Isi Berkurang

Jakarta, DUTA TV — Pernahkah menemukan isi snack yang lebih sedikit daripada ukuran kemasannya, padahal harga snack tersebut tetap? Fenomena ini sering ditemukan di tengah masyarakat.

Di balik fenomena ini ada taktik yang dikenal sebagai penyusutan atau kerennya disebut shrinkflation. Taktik ini membuat konsumen mendapatkan lebih sedikit isi produk, karena produsen telah mengurangi ukuran produk. Hal ini pun telah berlangsung selama beberapa dekade, tetapi biasanya menjadi lebih umum ketika biaya perusahaan naik seperti misalnya saat ada lonjakan inflasi.

Ketika biaya naik, produsen barang konsumsi mencari cara untuk mengimbangi kenaikan yang mereka bayarkan untuk komoditas, transportasi, tenaga kerja, dan pengeluaran lainnya. Solusi paling mudah adalah menaikkan harga produk yang ada.

Namun, solusi mengurangi ukuran produk bisa juga jadi pilihan, meski harga tidak naik, namun ada penghematan pada biaya produksi. Seperti diketahui, konsumen mungkin akan sangat sensitif terhadap kenaikan harga. Tetapi mereka akan kurang memperhatikan berat produk.

Ya, hanya sedikit orang yang benar-benar meluangkan waktu untuk menghitung secara tepat apa yang mereka bayar. Padahal sebetulnya, setiap produsen juga akan mencantumkan berat bersih produknya.

“Konsumen sadar harga. Tapi konsumen tidak akan sadar berat bersih telah berubah,” kata Edgar Dworsky, mantan asisten jaksa agung di Massachusetts dan advokat konsumen yang meneliti taktik perampingan produk.

Penyusutan memiliki sejarah panjang, menurut Dworsky, dan telah menyebabkan gulungan kertas toilet, permen, dan isi keripik kentang yang lebih kecil selama bertahun-tahun.

Dworsky melacak penyusutan dengan bantuan pembaca websitenya yang memposting foto paket yang lebih kecil di samping versi produk sebelumnya. Hal itu dilihat dari keterangan berat bersihnya.

Bahkan, untuk masalah penyusutan ini di Amerika Serikat, muncul forum Reddit yang didedikasikan untuk membongkar taktik penyusutan. Anggota forum mendokumentasikan semuanya, mulai dari ukuran deodoran yang lebih kecil hingga botol es teh.(cnni)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *