Penyertaan Modal Pemko ke PDAM Tunggu Status Hukum
Banjarmasin, DUTA TV — Pemerintah kota Banjarmasin akan memberikan penyertaan modal kepada PDAM Bandarmasih. Jika nantinya badan hukum PDAM sudah berubah menjadi PTAM atau Perseroan.
Penyertaan modal dari Pemko Banjaramsin, tentu menjadi angin segar bagi PDAM Bandarmasih. Terlebih suntikan dana bisa diperuntukan untuk pembangunan pipa di kawasan Banjarmasin Barat, khususnya di kawasan Seotoyo S.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina juga memberikan pilihan apakah pembangunan dilakukan oleh pihak Dinas PUPR kota Banjarmasin atau langsung ke PDAM Bandarmasih. Rencananya untuk pernyertaan modal tersebut akan dibahas pada perubahan anggaran nanti atau di APBD murni 2023. Ia juga meminta pihak PDAM bisa bekerjasama dengan pihak ketiga atau melalui skema pinjaman.
“Dari Sungai Bilu untuk dari barat dari Setoyo insyaallah secepatnya apakah dibangun PDAM atau SKPD terkait seperti PUPR. Teknisnya mana yang paling cepat apakah di perubahan atau dimurni 2023 atau dimurni 2023 lewat PDAM. Seiring dengan badan hukum baru persero, mencari pendanaan selain dari APBD apakah dari pihak ke tiga atau sekema pinjaman tidak hanya dari APDB,” ucap Ibnu Sina, Wali Kota Banjarmasin.
“Kita sudah melakukan persiapan itu, pertama di Setoyo sudah selesai, kalau ada penyertaan modal apakah kita lelang terbuka kalau penyertaan modal sesuai kita langsung laksanakan, kalau bertahap juga kita cari nanti pendampingnya, masih dalam perhitungan rencananya mungkin 60 M,” kata Yudha Achmady, Dirut PDAM Bandarmasih.
Diketahui, saat ini PDAM Bandarmasih memerlukan dana cukup besar. Pendanaa salah satunya bisa dimanfaatkan sebagai solusi pengadaan pipa baru untuk perbaikan distribusi air di beberapa wilayah Banjarmasin Barat yang beberapa waktu terakhir kerap dikeluhkan warga, lantaran tak mengalir sejak beberapa bulan lalu.
Reporter : Zein Pahlevi
