Pedagang Minyak Goreng Curah Minta Waktu Untuk Penyesuaian

DUTA TV BANJARMASIN – Kabar terkait akan dihapuskannya peredaran dan penggunaan minyak goreng curah di Kalimantan Selatan mendapat tanggapan dari para pedagang, mereka mengaku tak keberatan jika harus mengikuti arahan pemerintah untuk tidak lagi menjual minyak goreng curah pada tahun depan.

Hanya saja pedagang meminta waktu kepada pemerintah, untuk penyesuaian perpindahan dari minyak curah ke penggunaan minyak kemasan.

“Kita mendukung aja, tapi maunya ada waktu dulu dan jalan keluar dari pemerintah, misalnya memberi contoh”, ucap Iwan Sultan salah pedagang minyak goreng curah.

Pedagang mendukung program pemerintah tersebut hanya saja harus ada pertimbangan kembali terkait harga jual, yang mana selama ini perbedaan atau selisih harga perliternya antara minyak curah dengan minyak kemasan cukup jauh, antara Rp7.000,- hingga Rp8.000,- sehingga daya beli masyarkat lebih banyak membeli minyak goreng curah.

 

Reprter : Nina Megasari