Pedagang Dan Warga Menunggu Revitaliasi Pasar Sentra Antasari
DUTA TV BANJARMASIN – Kondisi terkini dari pasar Sentra Antasari Banjarmasin, yang menjadi salah satu pusat perbelanjaan tradisional terbesar di Kalimantan selatan.
Bangunannya yang kumuh serta jalannya yang berlobang dan berbatu besar, membuat kawasan ini terkesan tidak ter urus, para pedagang mengaku akses utama menuju pasar kerap banjir yang menimbulkan aroma tak sedap jika diguyur hujan akibat saluran drainasi yang buruk.
Selain jalan, bangunan pasar ini juga tampak terlihat sangat kumuh karena kurangnya pemeliharaan yang dilakukan pengelola pasar, kondisi ini juga diperparah dengan tata parkir yang semeraut hingga membuat pasar ini harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah.
“Untuk pasar ini harusnya ada perhatian dari pemerintah, termasuk di dalamnya tata kelola pasar, kadang jua jalannya becek kalo hujan, bangunnanya kumuh tidak terurus, harapannya ada perbaikan dan ada kejelasan,†keluh Husin, Salah seorang pedagang.
Sementara itu Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengaku, jika penataan kawasan tersebut masih terhalang oleh pihak pengelola yang dalam hal ini adalah PT. Giri Jaladhi Wana yang saat ini tengah tersandung hukum.
Meski demikian, saat ini Pemko Banjarmasin masih terus berusaha mencari jalan keluar agar dapat melakukan pembenahan pada kawasan tersebut lantaran telah mengantongi legal opinion dari kejaksaan negeri Banjarmasin.
Pemko banjarmasin sendiri telah melakukan koordinasi dengan dua SKPD terkait seperti dinas PUPR serta Disdag terkait pengaspalan jalan dan penataan bangunan pasar.
Reporter : Nina Megasari – Zein Fahlevi
