PDAM Bandarmasih Mulai Sosialisasikan Pemasangan Pipa di A. Yani Hingga Sutoyo S

Banjarmasin, DUTA TV PDAM Bandarmasih lakukan sosialisasi dengan berbagai instansi terkait, tentang pemasangan pipa air baku dari intek Sungai Bilu dan rencana pemasangan pipa dari A Yani hingga Sutoyo S, Kamis (27/01/2022).

Direktur Operasional Ir H Supian menyampaikan ada beberapa hal yang akan dibahas pada pertemuan tersebut. Pertama adalah rancangan pekerjaan pemasangan pipa air baku diameter 630 milimeter dari IPA 1 sampai Sungai Bilu.

Selanjutnya, yaitu pra konsultasi untuk pemasangan pipa diameter 800milimeter dari Ahmad Yani hingga Sutoyo.S.

Senior manajer transmisi dan distribusi 1 (TRD) menjelaskan maksud dan tujuan pemasangan pipa air baku ini adalah untuk meningkatkan debit air baku karena kondisi air baku yang sudah tidak mencukupi sehingga pendistribusian air terganggu ke wilayah Banjarmasin Barat baik kualitas maupun kuantitasnya.

Ia menyampaikan, pagi ini semua instansi yang terkumpul mencoba untuk menyamakan persepsi.

Segala macam persyaratan telah ditindaklanjuti oleh PDAM Bandarmasih dan direalisasikanlah pemasangan pipa air baku tersebut. Pemasangan pipa sudah mulai dilakukan dari intek Sungai Bilu dan sudah berjalan selama satu minggu hingga hari ini.

Waktu pemasangan pipa memakan waktu 180 hari terhitung dari awal bulan Desember. Masih ada persyaratan yang belum selesai karena menunggu legal formalnya termasuk sosialisasi dengan tiga kelurahan dari wilayah yang dilewati yaitu Kelurahan Kuripan, Sungai Bilu dan Kampung Melayu.

Telah terjadi kesepakatan antara PDAM Bandarmasih dengan pemerintah provinsi dan pemerintah kota terkait pemasangan pipa air baku. Pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka menyamakkan persepsi.

“Hari ini kami menyamakan persepsi, mengidentifikasi segala macam resiko yang akan terjadi agar dapat diminimalisir sehingga dicarilah kesepakatan degan instansi terkait setelah melihat metode pemasangan pipa yang dijelaskan oleh rekanan kita,” jelasnya pusai acara sosialisasi di aula PDAM Bandarmasih.

Biaya pekerjaan pemasangan pipa air baku tersebut mencapai Rp 4,5 miliar dan dikerjakan oleh pihak ketiga.

Bidang Pengawasan Jalan dan Jembatan Provinsi, Akhmad Kusasi menjelaskan pula, bahwa dari hasil sosialisasi ini maka dapat diambil dua keputusan.

  1. Adanya persetujuan dari seluruh instansi terkait tentang pemasangan pipa air baku tersebut.
  2. Pelaksanaan pelelangan akan mendukung untuk hal ini, namun belum dilaksanakan dan rencananya akan selesai di 2022 ini.

Ia juga menyampaikan, PDAM Bandarmasih telah melengkapi dan melaksanakan segala macam prosedur dan telah disetujui oleh Balai Jalan Nasional. Hanya saja tetap diperlukan persetujuan dari pihak instansi lainnya.

PDAM Bandarmasih juga meminta bantuan dari pihak dinas perhubungan, polisi lalu lintas dalam menjalani pelaksanaan proyek nanti agar dapat mengatasi dampak dari adanya penggalian jalan.

Jalan provinsi yang akan terdampak yaitu jalan Ahmad Yani, Sutoyo S dan Suprapto.

Pihaknya sangat menyarankan untuk pergantian pipa air baku ini dikarenakan menyangkut kesejahteraan masyarakat banyak atas air bersih, karena mengingat pipa PDAM Bandarmasih untuk pendistribusian wilayah Banjarmasin Barat telah berumur 27 tahun sehingga wajib untuk diganti.

Untuk memperlancar proyek tersebut, PDAM Bandarmasih, Dishub Kota dan Provinsi, Satlantas Polresta akan berkoordinasi lebih lanjut dalam merekayasa lalu lintas.

Dalam sosialisasi tersebut instansi-instansi terkait seperti PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Provinsi, Dishub (Dinas Perhubungan), Polantas (Polisi Lalu Lintas), pihak kejaksaan, pihak konsultan, fiber optik lainnya seperti Telkomsel, XL, dan lainnya. Turut dihadiri oleh Direktur Operasional Ir H Supian, Manajer Pelaksana Ir Gusti Ahmad Rolian Noor, Manajer Aset Ali Fathir, Supervisor Hukum Andy Bachtiar SH, MH.

 

Reporter : Zein Pahlevi

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *