Muhidin Sampaikan 5 Prioritas RPJMD Kalsel

Banjarmasin, Duta TV – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2025 di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Kamis.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bima Arya, serta kepala daerah kabupaten dan kota se-Kalsel, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Mengangkat tema Peningkatan Daya Saing Sumber Daya Manusia dan Pengembangan Sektor Unggulan Daerah dalam Mendukung Pusat Distribusi Regional, Musrenbang tahun ini menjadi momentum penting untuk membahas arah pembangunan Kalsel ke depan.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin memaparkan capaian positif yang telah diraih provinsi ini. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tercatat mengalami kenaikan sebesar 0,53 poin menjadi 75,19 pada tahun terakhir, dibandingkan angka sebelumnya yaitu 74,66.
Tidak hanya itu, angka pengangguran terbuka juga berhasil ditekan hingga 4,2 persen, serta angka kemiskinan menurun menjadi 4,11 persen. Angka tersebut jauh di bawah rata-rata nasional dan menempatkan Kalsel sebagai provinsi dengan penduduk miskin terendah kedua di Indonesia.
Sementara itu, Bima Arya dalam sambutannya turut mengapresiasi pencapaian Kalimantan Selatan yang dinilai mampu menunjukkan perkembangan positif dalam berbagai indikator pembangunan.
Musrenbang ini sekaligus menjadi bagian dari penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi Kalsel Tahun 2026, serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Dalam RPJMD tersebut, telah dirumuskan lima misi utama dan sepuluh janji kampanye, dengan prioritas pembangunan yang mempertimbangkan potensi serta kebutuhan daerah.
Prioritas itu meliputi pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berbudaya, pembangunan infrastruktur, peningkatan sektor industri, UMKM, perdagangan, pertanian, pariwisata, serta peningkatan iklim investasi.
Reporter : Mawardi