Melalui e-Voting, Profesor Wahyu Terpilih Menjadi Anggota Senat ULM 2019 – 2024
DUTA TV BANJARMASIN – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universias Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin menggelar pemungutan suara untuk pemilihan Anggota Senat periode 2019–2024 di aula Rektorat ULM, Senin (23/12)  siang.
Pemilihan Anggota Senat tahun ini diikuti 3 calon dari unsur guru besar, yakni Profesor DR. Wahyu M.S, Profesor DR. Ersis Warmansyah Abbas.M.Pd, dan Profesor DR. Dwi Atmono M.Pd. M.Si. Sedangkan sebagai calon dari non unsur guru besar adalah DR. Karim M.Si, DR. M. Rahmatullah M.Pd, DR. Sidharta Adyatma M.Si, dan DR. Yusuf Hidayat S.Sos. M.si.
Pemungutan suara dimulai sejak pukul 11.00 hingga pukul 02.00 siang yang dilanjutkan dengan perhitungan suara sekaligus pengumuman Anggota Senat terpilih. Pemilihan melibatkan 233 pemilih dari seluruh dosen yang sudah memiliki nomor induk pegawai.
Ketua panitia pemilihan menjelaskan, sistem yang digunakan tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Dimana saat ini pihaknya menggunakan e-voting, bukan lagi pemilihan menggunakan kertas.
“Pemilihan Raya maksudnya memilih guru besar di tingkat universitas dan wakil dosen di senat. Ini berbeda dari tahun sebelumnya. Kami menerapkan sistem pemilihan e – voting. Semua pemilih diregistrasi secara online, tidak lagi menggunakan kertas,â€terang  ketua panitia pemilihan anggota senat, DR. Harja Santana Purba M.Kom.
Dari hasil pemilihan dan perhitungan suara pemilu raya calon Anggota Senat ULM melalui e-voting ini, terpilih Profesor DR. Wahyu MS menjadi anggota senat usai mendapat 107 suara atau dengan persentase 57, 22. Sementara dari unsur non guru besar  terpilih DR. Karim M.Si yang mendapat 108 suara dengan persentase 57, 75 persen. Keduanya akan memimpin selama periode 2019-2024.
Reporter : Mawardi