Lindungi Keamanan Siber, Pemkab HSS Launching C-SIRT

Hulu Sungai Selatan, Duta TV — Integrasi teknologi digital dalam setiap proses bisnis telah terbukti memunculkan layanan yang lebih cepat, mudah, dan murah. Namun, di sisi lain, pemanfaatan teknologi digital juga dapat memunculkan celah kerentanan yang memungkinkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan eksploitasi data penting di dalamnya.
Oleh karena itu, Dinas Komunikasi dan Informatika Hulu Sungai Selatan membentuk tim tanggap insiden siber yang diberi nama Computer Security Response Team atau HSS-Kab CSIRT sebagai kota smart city. Tim yang diluncurkan langsung oleh Penjabat Bupati Hermansyah ini nantinya akan bertugas untuk memonitor, menerima, dan menanggapi laporan seluruh aktivitas insiden keamanan siber dengan tujuan melakukan penyelidikan komprehensif dan melindungi sistem keamanan siber yang terjadi di lingkup pemerintah setempat sebagai konsekuensi dari proses transformasi digital.
“Ini adalah upaya kita untuk mengamankan informasi karena kita ini sudah sistem pemerintahan berbasis elektronik, dan kebetulan kita juga diterapkan sebagai kota smart city. Tentu pengamanan informasi ini sangat diharapkan dan sangat dibutuhkan karena bagaimana agar keamanan informasi, keamanan data yang ada di kita, termasuk data-data keuangan, data-data perizinan, kemudian data-data pelayanan pengadaan, itu sangat rentan bisa di hack oleh orang. Sehingga kegiatan ini sangat penting, dan alhamdulillah ini sudah diinisiasi oleh Ibu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini bisa menjawab tantangan bahwa seberapa besar teknologi itu bisa kita hadapi,” ujar Hermansyah, Penjabat Bupati Hulu Sungai Selatan.
Dengan peluncuran ini, Kabupaten Hulu Sungai Selatan kini menjadi daerah kedua di Kalimantan Selatan yang memiliki CSIRT setelah Banjarbaru, dan yang ke-48 di seluruh Indonesia.
Reporter: Muhammad Irfansyah