Kunker ke Bali, Dewan Kalsel Diwanti-Wanti Taat Administrasi
Bali, DUTA TV — Anggota DPRD Provinsi Kalsel diwanti-wanti untuk taat administrasi. Administrasi itu meliputi laporan keuangan beberapa kegiatan Dewan, mulai dari Reses, sosialisasi Perda dan sosialisasi ideologi Pancasila.
Hal itu belajar dari DPRD Provinsi Bali, dimana pemeriksaan administrasi yang dilakukan sangat ketat dibanding Kalimantan Selatan. Apalagi, Ketua Komisi II menyebut, dari beberapa kegiatan rutin itu, dialokasikan sejumlah dana untuk pelaksanaannya, yang mana sudah diatur pos-posnya untuk sehingg wakil rakyat dituntut untuk membuat laporan pertanggung jawaban sesuai kegiatannya.
Bukan hanya anggota Dewan, para staf sekretariat selaku fasilitator juga diminta lebih teliti dan berhati-hati dalam merinci berkas administrasi laporan keuangan. Menurutnya, berkas daftar hadir merupakan hal utama sebagai dasar pemeriksaan.
“Ternyata kondisi di Bali itu lebih rumit dibandingkan Kalsel dimana pemeriksaan begitu detil kalau Kalsel relatif longgar jadi ini merupakan pelajaran supaya anggota Dewan lebih berhati hati sehingga nanti kalau sampai terjadi pemeriksaan di Bali tidak terkejut nah ini yang harus kita sampaikan kepada temen-teman semua kebetulan ada staf Komisi II ada bisa menyampaikan ke Sekwan supaya hati-hati dalam kegiatan dan pengawasan anggota,” kata Imam Suprastowo, Ketua Komisi II DPRD Kalsel.
Kunjungan kerja ini rombongan Komisi II disambut kepala bagian Keuangan Sekretariat DPRD Provinsi Bali Nyoman Edy Subagiarta. Kunjungan ini merupakan langkah dalam upaya meningkatkan kapabilitas dan efisiensi pengelolaan ekonomi dan keuangan daerah.
Tim Liputan
