Kumpulkan Donasi Bangun Sekolah, TCA Lakukan Lelang Barang & Bazar Murah
Barito Kuala, Duta TV — Mempercepat pembangunan sekolah di lokasi baru, Yayasan Taman Cinta Al-Quran atau TCA terus membuka donasi, bahkan melaksanakan lelang barang dan bazar murah. Barang yang dilelang dan dijual di bazar ini, semuanya merupakan sumbangan dari para murid dan walinya.
Dari hasil lelang dan bazar, terkumpul dana sebesar 12 juta rupiah lebih. Saat ini, total donasi sendiri sudah lebih dari dua ratus juta rupiah.
Ketua Yayasan Taman Cinta Al-Quran mengakui, hal ini merupakan salah satu upaya pihaknya agar pembangunan bisa segera terlaksana. Pasalnya, pada hasil sidang mediasi di Pengadilan beberapa waktu lalu, pihak pemilik lahan memberi tempo satu tahun lagi untuk pihak yayasan mengosongkan seluruh bangunan.
Pihak yayasan juga tak menyanka dalam waktu satu bulan donasi yang terkumpul sudah mencapai hasil yang mencengangkan. Bahkan, salah satu wali murid rela menjual mobil yang seluruh dananya disumbangkan untuk pembangunan gedung baru TCA.
“Ini bazar yang diselenggarakan TCA dalam rangka terkait rencana kita membangun sekolah TCA. Jadi, kita buat adara untuk mengumpulkan dana, semuanya dari orangtua murid. Uang yang dijual, sumbangan orangtua murid, dana yang dikumpulkan untuk pembangunan gedung sekolah. Hari ini ada orangtua murid yang rela menjual mobilnya seharga 120 juta, dan seluruh uangnya disumbangkan untuk pembangunan mesjid dan sekolah. Dana yang terkumpul sudah melebihi angka 200 juta. Insyaallah sudah bisa untuk kita bangun. Ada tanah wakaf 3000 meter persegi yang kita beli dari orangtua murid. Setengah hektar bisa bangun mesjid dan satu gedung sekolah. Semoga hajat kita dikabulkan Allah,” kata Firdaus, Ketua Yayasan Taman Cinta Al Quran.
Selain lelang dan bazar murah yang dimeriahkan dengan malam seni, pihak yayasan juga menggelar kemah Muharram. Kemah Muharram yang dimulai sejak pertengahan Juli kemarin hingga 17 Agustus mendatang juga merupakan salah satu upaya berjaga-jaga, menghindari terjadinya intimidasi dari beberapa oknum, pasca upaya gembok paksa yang dilakukan tim kuasa hukum pemilik lahan beberapa waktu lalu.
Tim Liputan