Korban Serangan DBD Di Kabupaten Banjar Masih Tinggi

DUTA TV MARTAPURA – Sudah tiga hari, M Harlan (5) warga Gang Damai Desa Sungai Sipai, Kabupaten Banjar harus menjalani perawatan di ruang kelas dua ruang anak RSUD Ratu Zaleha Martapura.

Putera dari Cahyono ini harus menjalani opname  setelah menjalani test sampel darah di laboratorium  dan dinyatakan sebagai pasien suspect demam berdarah, hingga menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Berdasarkan keterangan, ruang anak RSUD Ratu Zaleha Martapura masih menangani 10 anak yang positif terserang penyakit berbahaya itu, dan satu orang masih dirawat di ruang VIP Intan.

Menurut Kasubbag Hukum Data Dan Kehumasan RSUD Ratu Zaleha Martapura, Oky Supriady, selama bulan Desember 2018, ada 93 pasien DBD yang dirawat. Sedangkan sepanjang bulan Januari 2019 sekitar 80 pasien.

Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Banjar, Ikhwansyah mengatakan bahwa luasnya area menjadi tantangan tersendiri bagi pihaknya untuk melakukan sosialisasi.

“Kasus yang kita dapatkan, 65 kasus itu yang sudah dirawat di rumah sakit dan boleh pulang. Ada juga yang berada di rumah sakit swasta. Untuk foging hampir kita laksanakan setiap hari. Tapi wilayah Kabupaten Banjar ini kan cukup luas. Terus waspada, kita mengingatkan pada masyarakat,”ujar Kepala Dinas Kesehatan Banjar, Ikhwansyah.

Terkait tingginya jumlah penderita demam berdarah dengue, warga dihimbau kembali waspada dan  diingatkan untuk terus menjaga kebersihan.

 

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *