Kopda M Masih Diburu, Pernah Perintahkan Racuni hingga Santet Istri
Semarang, DUTA TV — Polisi mengungkapkan bahwa Kopda M atau Muslimin sudah berulang kali hendak membunuh istrinya, Rina Wulandari. Upaya yang dilakukan dari diracun hingga santet.
Rina Wulandari menjadi korban penembakan di depan rumah di Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (18/7). Kopda Muslimin diduga sudah empat kali memerintahkan pembunuh bayaran untuk membunuh istrinya
“Sudah sekitar 1 bulan lalu suami korban memerintahkan dengan target menewaskan istrinya,” kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, Senin (25/7/2022).
Dalam pengungkapan tindak pidana percobaan pembunuhan tersebut, polisi menangkap empat orang yang merupakan pelaku lapangan penembakan Rina Wulandari.
Upaya percobaan pembunuhan pertama, lanjut dia, dilakukan dengan cara meracuni korban. Ia menuturkan upaya percobaan lain dilakukan lewat upaya pencurian di rumah korban dengan target menghabisi nyawa korban.
“Ada pula upaya menewaskan korban dengan menggunakan santet,” tambahnya.
Adapun motif suami korban melakukan upaya percobaan pembunuhan tersebut karena pelaku memiliki kekasih lain.
Saat ini, kata dia, Tim Gabungan TNI/Polri masih memburu anggota Yonarhanud 15 tersebut. Kapolda mengimbau Kopda M menyerahkan diri sebelum petugas gabungan melakukan tindakan tegas.
Sebelumnya, Rina Wulandari (34), istri seorang anggota TNI, ditembak dua kali di bagian perut oleh orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7).(dtk)