KM Sabuk Nusantara 93 Mulai Berlayar Ke Pulau Sembilan
DUTA TV KOTABARU – Kapal tol laut KM Sabuk Nusantara 93 Selasa (19/03) siang melakoni pelayaran perdana dari pelabuhan Pelindo Stagen Kotabaru ke Pulau Sembilan.
Kapal ini seharusnya mulai beroperasi awal Januari 2019 untuk menggantikan KM Sabuk Nusantara 55 yang beralih rute, namun terkendala masalah administrasi antara pihak galangan dengan Kementerian Perhubungan.
Warga yang sudah menunggu-nunggu operasional kapal ini pun berbondong-bondong datang.
Ada banyak pemandangan berbeda yang terlihat di dalam kapal, salah satunya penjualan tiket yang sudah menggunakan sistem elektronik.
Selain itu kabin penumpangnya juga terbagi menjadi kelas-kelas dari ekonomi hingga kelas II.
” Sabuk Nusantara 53 itu akpasitasnya lebih kecil karena gradenya hanya 750. Yang sekarang 1.200 jadi lebih luas. Kalau ekonomi 380 dan kelasnya 20. Harga tiket tidak ada perubahan, masih seperti dulu sesuai keputusan Kementerian Perhubungan,”kata Purwadi, Kepala cabang PT pelni Batulicin.
Sementara itu warga pengguna jasa kapal perintis ini berharap selain peningkatan fasilitas, perbaikan pelayanan juga menjadi perhatian.
“Dari segi keamanan barang, terus menaikkan menurunkan penumpang. Bagian tiketnya disiapkan. Kadang – kadang mereka keluar jadi lama,”ujar Junaidi, seorang warga.
Beroperasinya KM Sabuk Nusantara 93 membuat warga kecamatan Pulau Sembilan lega karena sebelumnya mereka kesulitan keluar masuk pulau terlebih di tengah kondisi laut yang tidak bersahabat.
Pulau Sembilan merupakan daerah kepulauan terpencil yang berjarak 114 mil laut dari ibukota kabupaten Kotabaru.
Reporter : Nazat Fitriah
