Kapal Nelayan Terbalik, Ayah dan Anak Berenang Delapan Jam

DUTA TV KOTABARU – Dermaga di RT. 2 desa Rampa, kecamatan Pulau Laut Utara, kabupaten Kotabaru, Rabu malam (21/08/2019) ramai dengan sejumlah orang.

Tak lama selepas waktu salat isya sebuah kapal yang mereka tunggu-tunggu merapat di dermaga.

Penumpang kapal segera naik ke dermaga dua diantaranya Supian dan anaknya Ahmad Faisal, yang baru saja mengalami insiden saat sedang melaut.

Rabu sekitar pukul 10 pagi kapal kecil mereka terbalik dihantam gelombang, kira-kira 16 mil dari Kotabaru, keduanya yang sedang menarik jaring langsung tercebur sementara kapalnya tenggelam.

Di tengah laut yang sepi ayah dan anak ini berenang dengan memegangi ember dan papan lantai kapal lantaran tidak membawa pelampung, hampir delapan jam mereka terapung sebelum akhirnya bertemu kapal tangker Pertamina MT Cilacap.

Keduanya pun selamat dan ABK kapal segera mengabarkan kejadian itu ke nelayan desa Rampa, tak membuang waktu kapal penjemput langsung berangkat.

“Kapal nya baru, saat kejadian lagi narik jaring, kemudian ada gelombang langsung terbalik”, ujar Supian.

Supian (tengah) bersama anaknya Ahmad Faisal (kanan)

Saat ini merupakan musim angin tenggara yang tidak bersahabat bagi nelayan, selama beberapa bulan ke depan kondisinya akan lebih parah dengan datangnya musim angin utara, namun demikian keselamatan diri masih diabaikan sebagian nelayan dengan tidak menyiapkan alat keselamatan yang memadai.

Reporter : Nazat Fitriah

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *