Kamp Yunani Berisi 12.500 Pengungsi Terbakar

 

Yunani, DUTA TV — Kebakaran terjadi di kamp pengungsian yang penuh sesak di Pulau Lesbos, Yunani, pada Rabu (09/09). Kebakaran memaksa ribuan penghuni untuk melarikan diri di tengah karantina wilayah terkait pandemi Covid-19.

Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis segera memanggil para menteri untuk mengadakan rapat darurat. Namun hingga kini belum ada laporan mengenai korban dalam peristiwa tersebut.

Menurut petugas pemadam, api mulai muncul di kamp bernama Moria itu selepas Selasa (8/9) malam. Pada Rabu pagi, sebagian besar area kamp telah membara dengan asap dari tenda-tenda dan wadah penampungan yang telah terbakar, sementara sejumlah orang mulai mencari barang-barang mereka yang tersisa.

“Uni Eropa menyatakan siap untuk membantu Yunani dalam masa yang disebutnya sebagai ‘saat-saat sulit’ ini,” kata Wakil Ketua Komisi Eropa Margaritis Schinas dalam cuitan di Twitter, usai berbicara dengan Mitsotakis.

Penyebab munculnya api masih belum diketahui. Namun otoritas tengah menyelidiki kemungkinan ada atau tidaknya unsur kesengajaan.

Berdasarkan laporan awal, api muncul di beberapa lokasi berbeda yang kemudian melalap kamp, setelah otoritas berupaya untuk mengisolasi sejumlah orang yang teruji positif COVID-19.

“Api masih membakar, tapi (penghuni) kamp sudah dievakuasi. Semua orang sedang di jalan utama menuju Kota Mytilini,” kata Panagiotis Deligiannis, seorang saksi mata di kamp Moria.

Pemerintah diperkirakan akan mengumumkan Lesbos dalam keadaan darurat, sehingga dapat memobilisasi semua pihak untuk membantu pulau tersebut dan juga para pencari suaka.(rol)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *