Jumlah Pasien Diduga Korban Kecubung Bertambah Jadi 47 Pasien
Kabupaten Banjar, DUTA TV — Jumlah pasien yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa Sambang lihum Kabupaten Banjar, karena diduga mabuk akibat kecubung kembali bertambah.
Sejak enam hari terakhir hingga jum’at siang, pasien terduga mabuk kecubung di RSJ Sambang Lihum berjumlah 47 orang, yang berasal dari beberapa kabupaten kota di Kalimantan Selatan dan Tengah.
Dari jumlah tersebut, yang paling banyak adalah pasien dari kota Banjarmasin sebanyak 26 orang, Banjarbaru 3 orang, Kabupaten Banjar 7 orang, Hulu Sungai Selatan 1 orang, kapuas 3 orang, Batola 6 orang dan Kotabaru 1 orang.
Dari 47 pasien yang diduga mabuk kecubung, dengan rentang usia 20 tahun hingga 55 tahun, 4 orang pasien diantaranya berjenis kelamin perempuan.
Menurut Kasi Humas dan informasi Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Budi Harmanto, mayoritas kondisi pasien saat ini masih belum dapat diajak bicara, efek dari mengkonsumsi pil racikan jenis baru yang diduga terkontaminasi buah kecubung.
Ditambahkannya, untuk indikasi dari hasil pemeriksaan awal para pasien ini terindikasi mengkonsumsi tiga macam yakni obat-obatan, minuman dan buah kecubung, namun itu masih pemeriksaan tahap awal dan perlu pendalaman.
“Dari total 47 orang usianya 20-55 tahun , untuk perempuan 4 orang sisanya pria . Ada dari Banjarbaru, Banjar, Batola, Kapuas dan Banjarmasin sampai disini sudah ditangani maksimal , baru pertama kali di kalsel dengan jumlah banyak, ” Kata Budi Harmanto.
Hingga berita ini jum’at siang, pasien RSJ Sambang Lihum yang diduga akibat mabuk kecubung sebanyak 47 orang dan sudah mengakibatkan dua orang meninggal dunia, yang mana keduanya merupakan warga Banjarmasin. Selain itu 4 pasien dengan kasus yang sama, kini juga sedang menjalani perawatan di RSUD Ulin Banjarmasin.
Reporter : Suhardadi
