Kotabaru, DUTA TV — Kondisi Rumah Sakit Stagen untuk karantina atau yang kini berganti nama menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Kotabaru sempat dikeluhkan. Keluhan itu terkait kurangnya sarana prasarana yang berdampak pada kenyamanan pasien.
Namun saat ini penambahan fasilitas seperti yang diusulkan pihak rumah sakit ke pemerintah daerah beberapa bulan lalu sebagian besar sudah dipenuhi. Mulai dari penambahan toilet portable, perlengkapan untuk kamar pasien hingga pemasangan wifi.
Selain itu dijelaskan Kepala RSDC Kotabaru Dr Kurata’ain, juga telah dilakukan pengaturan jarak antar pasien sesuai ukuran ruangan sehingga satu kamar hanya berisi antara 1 – 5 orang.
“Perbaikan lainnya alhamdulillah sudah semua terpenuhi, walaupun mungkin hal-hal pendukung lainnya belum karena menyesuaikan dengan anggaran. TV waktu itu diusulkan tiap ruangan tapi sekarang baru ditempatkan di tempat khusus kumpul pasien,”terangnya.
RSDC Kotabaru diperuntukan bagi orang tanpa gejalan (OTG) yang tidak memiliki fasilitas karantina yang layak. Di sini karantina berlaku selama 10 hari kecuali yang bergejala akan ditambah hari perawatan sesuai kondisi pasien.
Reporter : Nazat Fitriah