Jalan Rusak, Pemudik Antar Kecamatan Pilih Naik Kapal
Kotabaru, DUTA TV — Mendekati Idul Fitri suasana di Pelabuhan Panjang Kotabaru ramai oleh pemudik. Pelabuhan ini melayani penyeberangan ke beberapa Kecamatan di daratan pulau Kalimantan.
Seperti Rabu malam tadi (19/04/2023), penumpang tampak memadati kapal KM Bukit Meratus tujuan tanjung samalantakan, rampa cengal dan gunung batu besar.
Untuk rute ini ada dua kali penyeberangan setiap minggunya yang dilayani tujuh buah kapal secara bergiliran. Pada hari-hari biasa penumpang kapal rata-rata hanya mencapai 50 orang. Namun saat mudik lebaran atau tahun baru jumlahnya bisa meningkat hingga dua kali lipat.
“Kalau dilihat mulai kurang soalnya banyak kapal sudah, tadi malam ada juga, Sekitar 80-an ada, sering 100 atau lebih, tapi ini terakhir sudah mudiknya jadi agak kurang,” ujar Lutfi, juragan kapal.
Di sisi lain mudik menggunakan kapal menjadi pilihan sebagian warga karena biayanya lebih murah. Perjalanan pun lebih mudah dibandingkan lewat darat lantaran kondisi jalan rusak parah.
“Sebetulnya lebih baik lewat darat, tapi jalannya hancur jadi susah, kalau lewat laut langsung sampai, waktu tempuh kurang lebih aja, kalau biaya mahal lewat darat,” kata Anton, salah soerang pemudik.
Untuk penumpang KM Bukit Meratus harga tiket yang dikenakan sebesar Rp60.000 rupiah, naik Rp5.000 dari tahun lalu. Selain karena imbas kenaikan harga BBM, para penumpang kini juga dikenakan biaya untuk asuransi.
Reporter : Nazat Fitriah
