Jadi Penyangga IKN, Warga Tanbu ‘Dilarang’ Jadi Penonton

Tanah Bumbu, DUTA TV — Menjadi daerah penyangga ibukota negara, warga yang berdomisili di wilayah Tanah Bumbu diminta agar tak hanya menjadi penonton. Warga diajak memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meningkatkan perekonomian melalui sektor usaha.

Dalam sosialisasi ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan di Desa Gunung Besar Kecamatan Simpang Empat, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi mengajak masyarakat Tanah Bumbu untuk berperan membangun daerah sendiri ditengah kejaran investor. Masyarakat diminta bersiap dengan segala kemajuan pembangunan yang terjadi.

“Ingat biasanya kalau daerah penyangga begini banyak dilirik orang-orang yang ingin membeli tanah disini untuk mereka berusaha dan seterusnya hari ini masyarakat tidak boleh hanya sekedar jadi penonton kalau sudah jadi penonton akibatnya adalah seperti DKI masyarakat betawi asli malah termarginalkan saya tidak ingin Kalsel Tanbu dan Kotabaru terjadi seperti itu kita harus jadi raja di daerah kita ini,” kata Muhammad Yani Helmi.

“Banyak usulan-usulan dari warga yang pada dasarnya untuk kemaslahatan untuk mendorong ekonomi karena tadi disampaikan bahwa kita kabupaten penyangga ibukota mau tidak mau kita harus terima sebagai daerah penyangga harus siap baik itu SDM atau apapun yang akan terjadi,” tutur Suwito, Kepala Desa Gunung Besar.

Sementara itu, Disisi lain, IKN diprediksi membuat jumlah penduduk di kalimantan lebih meningkat karena banyaknya pendatang dari luar pulau. Karena itu, Paman Yani mengimbau masyarakat tetap ramah meskipun ada perbedaan suku, ras dan agama.

Tim Liputan

Asiah

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *