Jadi Ketua YKI Banjarmasin, Siti Wasilah Bakal Tingkatkan Pelayanan Penyintas Kanker
Banjarmasin, DUTA TV — Siti Wasilah yang juga ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Resmi dilantik menjadi Ketua Yayasan Kanker Indonesia Asma Indonesia (YKI) Cabang Kota Banjarmasin, periode 2021-2026.
Pelantikan ddilaksanakan langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, di Lobi balai Kota Banjarmasin, Sabtu, (12/03/22) pagi.
Tak hanya ketua, pelantikan itu diikuti perwakilan dari YKI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan juga turut melantik kepengurusan YKI Banjarmasin.
Dalam kegiatan itu, Ibnu Sina mengatakan, dilantiknya kepengurusan baru ini, dapat bersinergi membantu para pengidap kanker di Kota Banjarmasin.
“Mudah-mudahan dengan hadirnya YKI Banjarmasin ini, bisa membantu dan memfasilitasi para penyintas kanker di Banjarmasin,” ungkap Ibnu.
Ibnu juga mengakui, bahwa penanganan penyakit kanker saat ini teralihkan dengan penanganan Covid-19.
Meski begitu, saat ini ujar Ibnu pihaknya berharap pandemi bisa segera berakhir, dan akan fokus untuk penanganan-penanganan penyakit salah satunya kanker.
“Sehingga penyakit seperti kanker, asma dan jantung tentu menjadi perhatian kita juga,” imbuhnya.
Ibnu pun berharap, dengan adanya YKI ini, bisa menjadi partner pemerintah Kota dalam penanganan penyakit kanker.
“Jadi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga peran serta masyarakat yang berhipu didalam YKI ini,” tutur Ibnu.
“Yakni seperti program mobile care, kita coba wujudkan. Baik kerjasaa dengan perusahan maupun komunitas, bisa saja bergabung,” pungkasnya.
Sementara itu, Siti Wasilah mengaku bakal membawa YKI Banjarmasin untuk melakukan sosialasi, edukasi dan dukungan untuk para penyintas kanker.
“Jadi sifatnya kita sebagai mitra pemerintah, untuk penyebarluasan informasi dan pendampingan para penyintas. Dan bekerja sama dengan lembaga seperti rumah singgah,” ungkapnya.
Pihaknya pun mengaku bakal fokus kepada warga yang tidak mampu penyintas kanker.
“Jadi kita lakukan penjemputan ketempat perawatan. Kalau memungkinkan kita juga lakukan home care. Tapi kita bakal rapat kerja, dan detailing program itu akan kami ekspose kembali,” jelasnya.
Ia juga mengaku bakal bekerjasama dengan rumah sakit dan komunitas kanker untuk meningkatkan kualitas pelayanan untuk pengobatan pengidap kanker.
“Selama ini kerjasama Rumah Sakit dan para penyintas yang terhimpun di CISC sudah luar biasa. Mudah-mudahan bisa kita jembatani, mudah-mudahan keberadaan YKI bisa memperkuat itu,” tutup Wasilah.
Tim Liputan
