Gubernur Muhidin Tinjau Budidaya Ikan Haruan dan Produksi Albumin

BANJAR, DUTA TV — Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, meninjau langsung proses budidaya ikan haruan dan produksi albumin di Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin, Kabupaten Banjar, pada Minggu kemarin.
Peninjauan dilakukan dalam rangkaian kegiatan gowes bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalimantan Selatan, yang turut melibatkan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan pemangku kepentingan lainnya.
Setelah melihat fasilitas budidaya bibit ikan haruan, rombongan gubernur juga meninjau langsung proses pembuatan albumin di ruang ekstraksi albumin BPBAT Mandiangin.
“Dari 10 kilogram ikan haruan bisa menghasilkan satu liter atau sekitar 50 botol albumin. Ini sangat bermanfaat untuk kesehatan. Harapan kita, produksi albumin ini dapat ditingkatkan karena memiliki potensi pasar yang cukup besar.”kata H. Muhidin – Gubernur Kalimantan Selatan.
Gubernur Muhidin juga mengungkapkan bahwa produksi ikan haruan di BPBAT Mandiangin saat ini hanya mencapai sekitar 600 ribu ekor per tahun. Sementara itu, produksi dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan berkisar 20 ribu ekor per tahun, dan dari Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sekitar 100 ribu ekor per tahun.
Potensi pengembangan budidaya ikan haruan dan pengolahan albumin pun dinilai sangat strategis untuk mendukung ketahanan pangan serta industri kesehatan di daerah.
Reporter : Mawardi





