Dinkes Kucurkan Rp 30 M Untuk Beli 100 Tempat Tidur
DUTA TV BANJARMASIN – Keterbatasan layanan opname di rumah sakit rujukan pemerintah seperti rumah sakit Ulin dan Ansari Saleh, membuat rumah sakit Sultan Suriansyah akan segera menambah fasilitas medik untuk menunjang fasilitas di rumah sakit milik pemerintah kota tersebut.
Rencananya akan ada seratus tempat tidur atau bed untuk melayani keperluan pasien opname dengan indikasi Covid-19 di Banjarmasin.
Penyediaan 100 tempat tidur serta fasilitasnya itu Dinkes menganggarkan dana Rp30 M dan pekan depan, segera dilengkapi sejumlah 20 fasilitas tempat tidur baru yang sudah siap.
Juru bicara Tim Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Banjarmasin Machli Riyadi mengatakan, selama ini pasien kerap tertahan di ruangan IGD karena ruang pasien rawat inap di RS rujukan sudah penuh.
“Masih banyak yang sulit akses kamar untuk dirujuk karena penuh, kita harus tambah 100 bet di Rumas Sakit Sultan Suriansyah, sehingga sisa anggaran dana kita fokuskan penambahan, agar tempat lagi opname yang Covid-19 kesulitan cari tempat tidur, saat ini kita siapkan tempat, datang 20 dari 12 yanga da, total 32 target Senin bias dipakai,” kata Machli Riyadi Kepala Dinkes Banjarmasin
Machli juga mengakui keterbatasan lain juga tengah dihadapi pemerintah kota Banjarmasin, dalam percepatan penanganan Covid-19, karena hanya mengandalkan satu-satunya alat PCR untuk memeriksa hasil tes swab yang ada di Banjarbaru, terlebih alat PCR tersebut juga melayani hasil pemeriksaan swab warga Kalselteng.
Reporter : Fadli Rizki
