Diduga Kelelahan, Hamrani Meninggal di Jalan
Martapura, Duta TV — Almarhum Hamrani ditemukan warga Desa Tajau Landung, Kabupaten Banjar, pada Selasa pagi (28/05/2024). Jasadnya terletak terlentang di kursi dengan kaki terjulur ke bawah.
Jenazah yang akhirnya diketahui sebagai warga RT 09 Desa Jejangkit, Kecamatan Mandastana, Kabupaten Batola ini, masih lengkap mengenakan pakaian koko warna emas dan berkopiah.
Informasi yang dihimpun menyebutkan Hamrani berangkat dari Kubah Abah Guru Sekumpul dengan berjalan kaki sejauh lebih dari 10 kilometer. Ia sempat singgah di salah satu warung untuk membeli air mineral.
Diduga ia kelelahan kemudian singgah di lokasi kejadian untuk beristirahat dan menghembuskan nafas terakhir.
Untuk memastikan penyebab kematian, jenazah dievakuasi ke ruang jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Dari hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Dari data yang diberikan pihak kepolisian, seluruh barang bawaan Hamrani, termasuk uang sebesar Rp70 ribu, ditemukan utuh.
Reporter: Tarida Sitompul