Dibiayai Dana Kompensasi Tambang, Kodim Kotabaru Bangun Kantor Baru

Kotabaru, DUTA TV — Markas Kodim 1004 Kotabaru akan segera pindah ke kantor baru. kantor baru itu berlokasi di tepi Jalan M Alwi, Desa Semayap, Kecamatan Pulau Laut Utara.

Peletakan batu pertama dilakukan jumat tadi sebagai tanda dimulainya pembangunan. pembangunan gedung berlantai dua ini ditargetkan rampung dalam tujuh bulan.

Proyek sendiri bernilai 7,5 miliar rupiah yang dibiayai dengan dana kompensasi tambang Pulau Laut.

Sebelumnya pembangunan kantor diusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Kotabaru dengan alasan bangunan lama sudah tua dan langganan banjir. Pembangunan disepakati menggunakan dana kompensasi tambang dari Sebuku Coal Group karena kantor Makodim dinilai juga berperan dalam pelayanan publik.

“kantor Makodim ini adalah milik kita bersama yang dapat digunakan untuk pelayanan publik dimana saat ini kami secara terus-menerus bersama pemda melaksanakan serbuan vaksinasi dan salah satu lokasi yg digunakan adalah makodim kotabaru,” kata Dandim Kotabaru Letkol Inf Roy Fakhrul Rozi.

Sementara itu Sekjen Aliansi Rohmat Iswanto Kawal Kompensasi Tambang Pulau Laut berharap pembangunan Makodim Kotabaru segera disusul dengan kegiatan pembangunan lainnya. Terutama fasilitas publik yang mendesak dan lebih menyentuh kepentingan masyarakat.

“harapan kita pembangunan Makodim Kotabaru bisa menjadi pemicu pembangunan yang lain, kita tidak ingin hanya kantor Makodim yang terbangun tapi yang lain tidak terurusi karena ada item pembangunan yang lebih urgen dan manfaatnya lebih besar seperti Rumah Sakit dan fasilitas publik lainnya,” katanya.

Selain kantor Makodim Kotabaru ada dua kegiatan lainnya yang sudah terlaksana dengan dana kompensasi tambang Pulau Laut. Dua kegiatan itu meliputi peningkatan jalan akses objek wisata goa lowo dan Jalan Desa Mandala-Tegal Rejo di Kecamatan Kelumpang Hilir.

Reporter : Nazat Fitriah.

Redaksi

Editor & Uploader

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *