Desa Sumber Baru Lumbung Padi di Kecamatan Angsana

Tanah Bumbu, DUTA TV Kabupaten Tanah Bumbu diproyeksikan menjadi salah satu daerah penyangga pangan untuk ibu kota negara Nusantara (IKN).

Diketahui, selain pertambangan batubara dan bijih besi, pertanian menjadi salah satu sektor pendukung yang menghasilkan PDRB Kabupaten Tanah Bumbu.

Luas lahan tanam padi di tanah bumbu diketahui mencapai 17.610 hektare, salah satunya berada di Kecamatan Angsana.

Camat Angsana, Taryono mengatakan, dari sembilan Desa Sumber Baru memiliki 235 hektar ketahanan pangan berupa lahan persawahan potensial. Setiap hektarnya mampu memproduksi empat ton padi giling kering. Dari estimasi produksi setiap panen bisa berpenghasilan Rp8 juta per bulannya bagi petani. Dalam setahun petani bisa memaksimalkan musim tanam dan panen sebanyak dua kali.

Taryono sangat berharap masih ada lahan pertanian yang berpotensi akan segera dievakuasi agar  dijadikan sawah produktif. Namun ia mengakui ada sejumlah kendala ketika meningkatkan luasan dan produktivitas. Yakni sarana jaringan irigasi, mengingat selama ini mengandalkan sistem tadah hujan dan mampu diatasi dengan pola pompanisasi.

Pihaknya terus berupaya mempertahankan luasan pertanian dari fungsi lain. Yakni melalui program LP2B dari instansi teknis terkait. Yaitu lahan pertanian pangan berkelanjutan, yang ditetapkan untuk dijaga dan dikembangkan secara terus-menerus menghasilkan pangan pokok. Upaya ini yang akan dijadikan acuan dalam mempertahankan lumbung pangan angan di desa ini.

 

Tim liputan