Bersama Kemenpora, Hasnur Centre Gelar Program Peningkatan IPP
Banjarmasin, Duta TV – Pemukulan gong yang dilakukan perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menandai kick-off atau dimulainya program peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda di Gedung Wetland, Banjarmasin, Kamis pagi (05/10/2023)
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas pemuda agar lebih berkembang dengan menyediakan sarana ini, digelar Hasnur Centre bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia yang memiliki andil besar dalam pengembangan pemuda.
Dalam program ini, pihak Hasnur Centre setidaknya menyiapkan beberapa terobosan berupa 5 program, di antaranya Youth Head Centre, akselerasi pembudayaan pemuda, menciptakan lingkungan sekolah ramah pemuda anti bullying, kewirausahaan baik soft skill dan hard skill, serta advokasi bagi perempuan untuk bisa mengeyam pendidikan. Dimana lima program ini akan coba dilaksanakan setidaknya selama tiga tahun ke depan.
“Jadi, sesuai keinginan kita bersama, berkerja sama dengan Hasnur Centre, berkerja bersama untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda, dan ini sangat bagus. Kita berharap bisa meningkatkan indeks ini, dan Hasnur Centre ini sangat bagus, dimana banyak memiliki program dengan banyak ruang untuk bisa meningkatkan indeks, dan ini sebagai inspirasi juga”, Ucap Dr. H. Amar Ahmad, M.Si, Asisten Deputi Karakter Pemuda Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI.
“Kami Yayasan Hasnur Centre berkehendak untuk membuat program-program berkelanjutan untuk para pemuda untuk bisa meningkatkan kualitas pemuda, dan kita memiliki semua itu, tinggal kesadaran saja… dan kita ketahui sekarang banyak kejahatan premanisme yang digayungi pemuda, dan ini kita berusaha agar bisa menanggulangi ini bersama dengan pemerintah”, Ujar Dr. Zulfikar Alimuddin, Direktur Eksekutif Yayasan Hasnur Centre.
“Setidaknya ada 5 program yang akan kita laksanakan, di antaranya Youth Head Centre, akselerasi pembudayaan pemuda, menciptakan lingkungan sekolah ramah pemuda anti bullying, kewirausahaan baik soft skill dan hard skill, serta advokasi bagi perempuan untuk bisa mengenyam pendidikan, dan setidaknya akan kita laksanakan selama 3 tahun”, Jelas Wawan Prasetyo, Ketua Pemuda Bakti Banua.
Sementara itu, dalam kegiatan ini, pihak Hasnur Centre juga mengundang beberapa organisasi dan komunitas mahasiswa untuk turut serta berkomitmen mendukung kegiatan peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda terutama di wilayah Kalimantan Selatan.
Reporter : Ade Yanuar