Banjir Rendam Ratusan Hektar Lahan Pertanian dan Perkebunan

DUTA TV TANAH LAUT – Ratusan hektar lahan pertanian dan perkebunan karet dan sawit di desa Asam-Asam dan desa Damit Hulu, kabupaten Tanah Laut terdampak banjir selama dua pekan terakhir.

Lahan pertanian dan perkebunan di Tanah Laut yang kebanjiran ini diketahui disebabkan intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga sejumlah daerah aliran sungai meluap.

Menurut kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Tala Ahmad Mustadi, guna mengantisipasi terjadinya gagal panen petani diharapkan dapat mengansuransikan lahan tanamannya, agar tidak mengalami kerugian yang cukup besar.

“Program asuransi usaha tani padi dari kementerian pertanian, salah satunya untuk antisipasi kalua kerusakan Karena banjir, bencana alam atau kena hama, asuransinya melalui Jasindo, terus lewat dinas pertanian, sangat mudah petani diberikan subsidi, seharusnya petani membayar 180.000 subsisi 148.000  jadi petani bayar 36 .000 per hektar, apabila ada kerusakan, petani dapat klaim 6 juta per hektar,” jelas Ahmad Mustadi, Kadis Tanpangholbun Tanah Laut.

Asuransi usaha tani padi sendiri merupakan program dari kementerian pertanian untuk mengantisipasi jika terjadi kerusakan tanaman padi karena dampak banjir, bencana alam, dan serangan hama penyakit.

Bahkan para petani akan mendapatkan subsidi dan hanya dikenakan biaya asuransi sebesar 36.000 rupiah per hektar tanaman padi, kemudian jika terjadi kerusakan tanaman maka akan mendapatkan klaim sebesar 6 juta rupiah per hektar.

Reporter : Suhardadi