ASN dan Legislator di DPRD Kalsel di Swab
DUTA TV BANJARMASIN – Satu persatu ASN di lingkungan sekretariat DPRD Kalsel menjalani tes swab. Mereka wajib menjalani swab menyusul banyaknya aktivitas yang berhubungan dengan mitra kerja di perkantoran Pemprov Kalsel.
Diketahui puluhan ASN di lingkup Pemprov Kalsel disebut terpapar COVID-19. Hal itu menimbulkan sejumlah kekhawatiran mengingat banyaknya kegiatan DPRD Kalsel yang melibatkan pihak eksekutif.
Bukan hanya para ASN, swab juga diikuti sejumlah anggota DPRD, kendati mereka tidak terdata sebagai peserta yang wajib mengikuti swab. Menurut salah satu anggota DPRD, swab seyogyanya juga diikuti seluruh legislator di DPRD Kalsel, mengingat banyaknya agenda kunjungan kerja yang memaksa mereka harus melaksanakan kontak fisik dengan orang banyak.
“Untuk di swab satu, karena keseringan kontak, karena tugas apalagi ada kluster kantor yang marak, dan kita pengen mengetahui kondisi tubuh sendiri biarpun hasilnya selama ini kita juga pengen menjaga diri sendiri dan orang terdekat, kita berharap semua temen dewan dan lain-lain termasuk staf semuanya di swab paling tidak mengetahui sedini mungkin,” kata M Iqbal Yudiannoor, Sekretaris Komisi II DPRD Kalsel.
“Sesuai dengan agenda yang saya sampaikan sebelumnya bahwa kawan-kawan sekretariat hari ini mengikuti swab, menindaklanjuti karena ada kluster baru, office kluster, menindaklanjuti edaran grup, kami berushaan maksimal agar supaya tidak lagi ada hal-hal yang berakibat pada kawan-kawan lainnya,” ucap Rozaniansyah, Sekretaris DPRD Kalsel.
Bukan hanya ASN, seluruh penghuni rumah Banjar termasuk tenaga honorer, petugas kebersihan dan petugas keamanan hingga anggota Press Room juga diwajibkan mengikuti swab, hasil swab sendiri akan keluar 2 hingga 3 hari kedepan. Mereka yang diketahui positif akan di rumahkan sesuai protokol kesehatan hingga dinyatakan sembuh.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
